Sholat Idul Adha yang berlangsung di Area Masjid Nurul Qur'an Berjalan lancar, bertindak selaku imam dan khatib yaitu Ustadz Zulfikar Sayf Maula, S.Kom.I. Awalnya sempat turun hujan dengan intensitas rendah, namun mendekati waktu sholat Idul Adha dimulai cuaca di luar Masjid Nurul Qur'an beranjak cerah. Jamaah berbondong-bondong menempati alas terpal yang telah disediakan panitia untuk sholat Idul Adha di bagian samping kiri Masjid Nurul Qur'an.
Sebelum sholat Idul Adha dimulai, ada sedikit penjelasan dan pengumuman dari panitia serta terdapat sambutan Ketua DKM yaitu Ustadz Rumadi, S.E M.Si AWP. Sedangkan Ustadz Zulfikar Sayf Maula, S.Kom.I pada khutbah setelah sholat Idul Adha menyampaikan pesan hikmah dari kisah Nabi Ibrahim as.
Pertama, Nabi Ibrahim as merupakan suri tauladan yang baik bagi kaum muslimin, juga sebagai seorang ayah atau kepala keluarga patut dicontoh. Nabi Ibrahim sangat sholeh dan taat kepada Allah SWT, dirinya juga membina istrinya yaitu hajar serta anaknya Ismail yang kelak menjadi utusan Allah juga.
Apa yang dilakukan Nabi Ibrahim as tersebut patut dicontoh oleh para ayah, bertanggung jawab atas keluarganya, tidak hanya mengatas namakan cinta namun sebenarnya mengabaikannya.
Kedua, Ustadz Zulfikar Sayf Maula, S.Kom.I menjelaskan bahwa Hajar merupakan teladan bagi kaum wanita, atas kesholehan dan ketaatannya maka ada salah satu dari rangkaian ibadah haji yang dikerjakan untuk mengenang beliau, yaitu sai antara bukit Sofa dan Marwa.
Ketiga, Nabi
Ismail as merupakan sosok anak sholeh sepanjang zaman yang sangat baik
dijadikan teladan seluruh putra dan putri kaum muslimin, taat dan kuat imannya.
Keempat dan
terakhir, hal yang disampaikan terkait salah satu rukun Islam yang masih banyak
dilalaikan kaum muslimin, yaitu zakat yang juga harapannya bila dipahami atau
ditinaikan bisa menjadi wasilah keberkahan serta kesholehan suatu keluarga.
(Zulfikar
Sayf Maula, S.Kom.I)
