Timika | 07 April 2023 DKM Al Mujahidin Pondok Amor melaksanakan peringatan Nuzulul Qur'an bersama warga pondok amor indah. Dimana pada kesempatan yang sama Ustadz Hasbullah S. Pd menjadi penceramah . Ustadz asal Lamongan, Jawa Timur itu mengawali ceramahnya dengan mengajak seluruh jama'ah untuk memuji syukur kepada Allah SWT.
"Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, tidak ada orang yang hidupnya Bahagia, tidak ada orang yang hidupnya nikmat kecuali orang yang banyak bersyukur kepda Allah SWT."
"Jadi tidak ada orang yang merasakan kebahagian kecuali orang yang mau mensyukuri nikmat pemberian Allah SWT, kita semua sering lupa bersyukur kerena sibuk melihat nikmat orang lain, padahal Enak itu sawang sinawang, nikmat itu di rasakan sendiri sendiri". Lanjutnya
Ia memberikan perumpamaan bagaimana banyak dari kita yang tidak bersyukur dengan membandingkannya dengan orang lain
"Ada yg mengatakan enak ya jadi PNS tiap bulan gajian kalau tua dapat pensiunan, tapi kata PNS betul jadi PNS itu tiap bulan gajian tapi tiap bulan juga totalan di koperasi, enak jadi petani, petani itu enak ditanam tanam sendiri, dipanen sendiri, dimakan sendiri sisa nya di ual, kata petani jadi petani itu berat capek apalagi gagal panen, enakan jadi tukang potong rambut tiap hari pegang kepala orang, kata tukang potong rambut tidak enak karna gaji kecil enakan jadi tukang pijat tiap hari emek emek. Enak itu sawang sinawang, nikmat itu di rasakan sendiri sendiri. Kuncinya meraih kebahagian adalah banyak banyak bersyukur, mensyukuri nikmat pemberian Allah SWT.
"Momentum Romadhon adalah kesempatan yang besar bagi ummat islam untuk meraih rahmat serta ampunan Allah SWT. Juga momen yg pas untuk memakmurkan Masjidnya Allah SWT, ajaklah keluarga, istri, anak ,cucu semuanya datang ke masjid beribadah. Sekarang banyak orang sakit tapi tidak terasa, sakit psikis, bolak balik ke pasar 10 x kuat, naik turun mal 10 x kuat tapi rumahnya jaraknya dengan masjid dekat, dengar Adzan tidak mampu berangkat ke masjid, main hp 2 jam kuat, tapi ngaji , dengerin ceramah belum 5 menit, geser kanan geser kiri duduknya, tidak tenang, tidak nyaman keburu pulang, ruhani itu butuh makan sebagaimana jasmani butuh makan, beribadah, mengaji adalah makanan ruhani. Hidup itu harus naik, naik level, tambah tua tambah mulia, semakin hari semakin berarti, semakin lama semakin bermakna. Pesan baginda Nabi SAW, sebaik baiknya manusia adalah semakin bertambah usianya semakin baik amal ibadahnya". Tuturnya
Dalam kesempatan ini, Ustadz Hasbullah memberikan pemahaman bahwa Hidup bukan semau kita tp Hidup ikut kemauan Allah SWT
"Programnya Allah Manusia hidup dipindah-pindah dari satu alam menuju Alam yang lainya.. Dari Alam ruh, ke Alam rahim, ke Alam Dunia, ke Alam Barzah, ke Alam Akhirat."
Di akhir penutup ceramah, mengajak seluruh jamaah untuk istiqomah tarawihnya, tadarrusnya, sampai akhir romadhon dan semoga mendapat Lailatul Qodar. Kegiatan berjalan dengan penuh khidmat. (Redaksi)
